BEBERAPA MANIPULASI YANG DIGUNAKAN NPD

 

NPD atau Narcissistic Personality Disorder seringkali disebut gangguan mental yang membuat seseorang lebih penting dibandingkan orang lain. Untuk mewujudkann keinginannya dipandang lebih tinggi, mereka yang memiliki gangguan mental ini tidak jarang melakukan tindakan negatif / bahkan berbahaya. Selain haus pujian, kepribadian narsistik pada orang - orang dengan NPD membuatnya memiliki empati rendah terhadap orang lain. Meski terlihat kuat & angkuh mereka sebenarnya merupakan sosok yang rapuh & tidak percaya pada kemampuan diri sendiri, merekapun menggunakan keinginannya untuk selalu dinilai sebagai yang terbaik untuk menutupi ketidak yakinannya pada diri sendiri. Berikut beberapa manipulasi NPD : 

Love Bombing adalah suatu teknik manipulasi dimana orang tsb memberikan perhatian yang berlebihan, pujian & pengakuan yang berlebihan pada awal hubungan. Tujuan dari love bombing adalah untuk menciptakan ikatan yang kuat dengan orang lain dengan cara menarik perhatian mereka secara berlebihan & mengesankan bahwa mereka adalah orang yang sempurna. 

Final Abuse adalah pola perilaku yang melibatkan pengendalian / penyalahgunaan keuangan seseorang, bentuk umum dari financial abuse termasuk pe,batasan akses terhadap uang / sumber daya keuangan pribadi / pengendalian penih terhadap terhadap keuangan seseorang. 

Snear Campaign digunakan untuk merusak reputasi seseorang / sebuah entitas dengan menyebarkan informasi, berita hoax, negatif (fitnah) kepada publik mengenai si korban, NPD seringkali melakukan semar campign dengan cara dilebih - lebihkan. Tujuannya untuk menimbulkan keraguan / ketidak percayaan pada publik terhadap si korban. 

Gaslighting adalah pola perilaku manipulatif dimana seseorang mencoba untuk meragukan / mengacaukan persepsi korban tentang kenyataan / kewarasan mereka sendiri. Membuat korban merasa tidak aman, tidak yakin & bahkan meragukan kewarasan mereka sendiri, gaslighting biasa dilakukan oleh seseorang yang ingin mengendalikan, mendominasi / memanipulasi orang lain.

Silent Treatment adalah pola perilaku di mana seseorang dengan sengaja menghindari komunikasi dengan orang lain / menolak untuk berbicara / berinteraksi dengan mereka. Ini sering kali digunakan sebagai bentuk pengendalian / hukuman pasif - agresif dalam situasi konflik / ketegangan hubungan. 

Playing Victim merupakan perilaku dimana seseorang berperilaku seolah - olah mereka adalah korban dalam situasi tertentu, orang yang bermain korban cenderung menggunakan situasi / peristiwa untuk mendaptkan simpati, perhatian dari orang lain.

Guilt Tripping adalah taktik manipulasi di mana seseorang berusaha memicu perasaan bersalah pada orang lain untuk mempengaruhi - perilaku / keputusan mereka. Orang yang melakukan guilt tripping sering menggunaan perasaan bersalah sebagai alat untuk mencapai tujuan mereka, seringkali tanpa mempertimbangkan / menghormati perasaan / kebutuhan orang lain

Using Threats mengacu pada praktik mengancam seseorang dengan konsekuensi negatif / kekerasan sebagai cara untuk mencapai tujuan tertentu / untuk mempengaruhi perilaku orang tsb. Ancaman ini dapat bersifat verbal / non verbal & digunakan untuk memaksa orang lain untuk melakukan sesuatu / menghindari perilaku tertentu. 

Physical Abuse adalah bentuk kekerasan yang melibatkan penggunaan kekuatan fisik untuk menyakiti, melukai / menyebabkan cedera pada seseorang. Bentuk - bentuk fisik abuse dapat mencakup pukulan, tendengan, cakaran, gigitan / penggunaan benda tumpul / benda tajam untuk mencakup penyiksaan fisik, pengikatan / penahanan yang menyebabkan rasa sakit / luka pada korban. 

Abandoned merupakan tindakan dimana NPD menelantarkan / meninggalkan supplynya, NPD menelantarkan supplynya karena dia tidak lagi mendapatkan ajas manfaat dari si korban / sudah mendapatkan supply yang lebih berpotensial, penelantaran ini bisa berakibat fatal bagi si korban, sehingga si korban merasa tidak berdaya, depresi, merasa kehilangan dirinya sendiri karena sudahg sangat bergantung secara emosional.